Pages

Kumpulan Puisi Sufi


Puisi Sufi

1.      Alangkah sedihnya perasaan dimabuk cinta
Hatinya menggelepar menahan dahaga rindu
Cinta digenggam walau apapun terjadi
Tatkala terputus, ia sambung seperti mula
Lika-liku cinta, terkadang bertemu surga
Menikmati pertemuan indah dan abadi
Tapi tak jarang bertemu neraka

Dalam pertarungan yang tiada berpantai






2. Aku mencintai-Mu dengan dua cinta
    Cinta karena diriku dan cinta karena diri-Mu
    Cinta karena diriku, adalah keadaan senantiasa mengingat-Mu
    Cinta karena diri-Mu, adalah keadaan-Mu mengungkapkan tabir
    Hingga Engkau ku lihat
    Baik untuk ini maupun untuk itu
    Pujian bukanlah bagiku
    Bagi-Mu pujian untuk semua itu



3.      Ya Allah, apa pun yang akan Engkau
Karuniakan kepadaku di dunia ini,
Berikanlah kepada musuh-musuh-Mu
Dan apa pun yang akan Engkau
Karuniakan kepadaku di akhirat nanti,
Berikanlah kepada sahabat-sahabat-Mu
Karena Engkau sendiri, cukuplah bagiku


4. Aku mengabdi kepada Tuhan
    bukan karena takut neraka
    Bukan pula karena mengharap masuk surga
    Tetapi aku mengabdi,
    Karena cintaku pada-Nya
    Ya Allah, jika aku menyembah-Mu
    karena takut neraka, bakarlah aku di dalamnya
    Dan jika aku menyembah-Mu
    karena mengharap surga, campakkanlah aku darinya
    Tetapi, jika aku menyembah-Mu demi Engkau semata,
    Janganlah Engkau enggan memperlihatkan keindahan wajah-Mu
    yang abadi padaku


5. Alangkah buruknya,
    Orang yang menyembah Allah
    Lantaran mengharap surga
    Dan ingin diselamatkan dari api neraka
    Seandainya surga dan neraka tak ada
    Apakah engkau tidak akan menyembah-Nya?
    Aku menyembah Allah
    Lantaran mengharap ridha-Nya
    Nikmat dan anugerah yang diberikan-Nya
    Sudah cukup menggerakkan hatiku
    Untuk menyembah-Mu


6. Sulit menjelaskan apa hakikat cinta
    Ia kerinduan dari gambaran perasaan
    Hanya orang yang merasakan dan mengetahui
    Bagaimana mungkin
    Engkau dapat menggambarkan
    Sesuatu yang engkau sendiri bagai hilang
    dari hadapan-Nya, walau ujudmu
    Masih ada karena hatimu gembira yang
    Membuat lidahmu kelu



7. Andai cintaku
    Di sisimu sesuai dengan apa
    Yang kulihat dalam mimpi
    Berarti umurku telah terlewati
    Tanpa sedikit pun memberi makna


8. Bekalku memang masih sedikit
    Sedang aku belum melihat tujuanku
    Apakah aku meratapi nasibku
    Karena bekalku yang masih kurang
    Atau karena jauh di jalan yang ‘kan kutempuh
    Apakah Engkau akan membakarku
    O, tujuan hidupku
    Di mana lagi tumpuan harapanku pada-Mu
    Kepada siapa lagi aku mengadu?


9. Ya Tuhan, lenganku telah patah
    Aku merasa penderitaan yang hebat atas segala
    yang telah menimpaku
    Aku akan menghadapi segala penderitaan itu dengan sabar
    Namun aku masih bertanya-tanya
    Dan mencari-cari jawabannya
    Apakah Engkau ridha akan aku
    Ya, Ya Allah
    O Tuhan, inilah yang selalu mengganggu langit pikiranku



10. Ya Illahi Rabbi
      Malam telah berlalu
      Dan siang datang menghampiri
      Oh andaikan malam selalu datang
      Tentu aku akan bahagia
      Demi keagungan-Mu
      Walau Kau tolak aku mengetuk pintu-Mu
      Aku akan tetap menanti di depannya
      Karena hatiku telah terpaut pada-Mu


No comments:

Post a Comment

 

Search This Blog

Most Reading

Powered by Blogger.